Klarifikasi seputar Kartu Indonesia Pintar (KIP)

Penyebaran KIP yang dilakukan Kemendikbud pada tahun 2015 melampaui target.

Sesuai dengan Nawacita presiden Joko Widodo, Kemendikbud melakukan penyebaran Kartu Indonesia Pintar (KIP) ke seluruh siswa di Indonesia. Penyebaran KIP yang dilakukan Kemendikbud pada tahun 2015 melampaui target, dari target 17,9 juta siswa terdistribusi sebanyak 19,1 juta.

Dalam keterangan tertulisnya pada detikcom, Anies menjelaskan, "ada beberapa media yang bertanya tentang KIP. Dikabarkan bermasalah. Jadi perlu dijelaskan, tahun 2015 penerima manfaat KIP ditargetkan 17,9 juta siswa miskin dan justru bisa melampaui target yaitu diterima oleh 19,1 juta siswa miskin."

Anies mengatakan untuk tahun 2016 per 21 Juli, KIP sudah diterima oleh 93,4% siswa. Sementara sisanya masih proses pengantaran.

"Ada 5,7% yang masih dalam proses pengantaran terutama di pelosok," ucap Anies.

Meski pada tahun 2015 penyebaran KIP diatas target, penggunaan kartu baru mulai dilakukan pada 2016. Hal ini dikarenakan harus menggunakan data sensus Badan Pusat Statistik terbaru sedangkan data sensus Badan Pusat Statistik terakhir tahun 2011. Kalau menggunakan data 2011, anak kelas V pada 2011 itu sekarang sudah di sekolah menengah atas dan sudah ganti.


Tautan terkait:


Sumber:

http://news.detik.com/berita/d-3263502/anies-distribusi-kartu-indonesia-pintar-tahun-2015-dan-2016-lampaui-target

Tempo edisi 23 Oktober 2016