Video fitnah mengenai Kang Eep sudah beredar didunia maya. Dalam video tersebut Kang Eep seolah-olah diposisikan berbicara sebagai Timses Anies-Sandi. Perlu diketahui bahwa video tersebut diambil di Al-Azhar pada tanggal 27 Agustus 2016, pada saat itu belum ada Anies-Sandi. Pasangan Anies-Sandi baru terjadi secara dadakan pada 23 September 2016.

Jadi saat itu Kang Eep belum menjadi konsultan Anies-Sandi dan dalam forum diskusi di Al-Azhar tersebut Kang Eep diundang untuk menjadi narasumber dan Ia berbicara atas nama pribadi.

Di video lengkapnya, Kang Eep sebenarnya mengutip salah satu versi analisis tentang kemenangan Partai FIS di Aljazair. Dari hasil analisis tersebut, walaupun FIS terbatas dalam sumber daya politiknya, salah satu sebab partai FIS dapat menang adalah karena adanya seruan-seruan di masjid-masjid agar Umat Islam menjaga dan memperjuangkan hak-hak politik mereka.

Kang Eep menambahkan, dalam kasus kemenangan FIS, masjid tak hanya menjadi tempat ibadah tetapi juga pusat pembangunan peradaban, termasuk dengan membangun kesadaran politik umat untuk melawan kezaliman.

Dalam video yang dipelintir, konteks bahwa itu adalah tentang Aljazair lah yang dibuang, sehingga seolah-olah Kang Eep membicarakan tentang Pilkada DKI Jakarta. Padahal pembahasan soal masjid ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan Pilkada Jakarta.

Tonton video asli/lengkapnya di https://youtube.com/watch?v=skYDlkSxTvw